Minggu, 01 Mei 2016

BAB I : GAMBARAN UMUM SISTEM INFORMASI MANAJEMEN



A.  DEFINISI SISTEM INFORMASI MANAJEMEN
Sistem Informasi Manajemen yang umum dikenal orang adalah sebuah sistem manusia/mesin yang terpadu (intregeted) untuk menyajikan informasi guna mendukung fungsi operasi, manajemen, dan pengambilan keputusan dalam sebuah organisasi. Sistem ini menggunakan perangkat keras (hardware) dan perangkat lunak (software) komputer, prosedur pedoman, model manajemen dan keputusan, dan sebuah “data base”.
Dalam hal ini konsep manusia/mesin berarti perancang sebuah sistem informasi manajemen harus memahami kemampuan manusia sebagai
pengolah informasi dan perilaku manusia dalam pengambilan keputusan.
Sistem informasi manajemen merupakan penerapan sistem informasi di dalam organisasi untuk mendukung informasi-informasi yang dibutuhkan oleh semua tingkatan manajemen. SIM (sistem informasi manajemen) dapat didefenisikan sebagai kumpulan dari interaksi sistem-sistem informasi yang bertanggung jawab mengumpulkan dan mengolah data untuk menyediakan informasi yang berguna untuk semua tingkatan manajemen di dalam kegiatan perencanaan dan pengendalian.
    Secara teori, komputer tidak harus digunakan didalam SIM, tetapi kenyataannya tidaklah mungkin SIM yang komplek dapat berfungsi tanpa melibatkan elemen komputer. Lebih lanjut, bahwa SIM selalu berhubungan dengan pengolahan informasi yang didasarkan pada komputer (computer-based information processing). SIM digambarkan sebagai sebuah bangunan piramida :

SIM merupakan kumpulan dari sistem-sistem informasi. SIM tergantung dari besar kecilnya organisasi dapat terdiri dari sistem-sistem informasi sebagai berikut :
1. Sistem informasi akuntansi (accounting information system),menyediakan informasi dari transaksi keuangan.
2. Sistem informasi pemasaran (marketing information system), menyediakan informasi untuk penjualan, promosi penjualan, kegiatan-kegiatan pemasaran, kegiatan-kegiatan penelitian pasar dan lain sebagainya yang berhubungan dengan pemasaran.
3. Sistem informasi manajemen persediaan (inventory management information system).
4.    Sistem informasi personalia (personnel information systems)
5.    Sistem informasi distribusi (distribution information systems)
6.    Sistem informasi pembelian (purchasing information systems)
7.    Sistem informasi kekayaan (treasury information systems)
8.    Sistem informasi analisis kredit (credit analiysis information systems)
9.    Sistem informasi penelitian dan pengembangan (research and development information systems)
10. Sistem informasi teknik (engineering information systems)
Semua sistem-sistem informasi tersebut dimaksudkan untuk memberikan informasi kepada semua tingkatan manajemen, yaitu manajemen tingkat bawah (lower level management), managemen tingkat menengah (middle level management) dan manajemen tingkat atas (top level management). 
     Top level management dengan executive management dapat terdiri dari direktur utama (president), direktur (vise-president) dan eksekutif lainnya di fungsi-fungsi pemasaran, pembelian, teknik, produksi, keuangan dan akuntansi. Sedang middle level management dapat terdiri dari manajer-manajer devisi dan manajer-manajer cabang. Lower level management disebut degan operating management dapat meliputi mandor dan pengawas. 
     Top level management disebut juga dengan strategic level, middle level management dengan tactical level dan lower management dengan tehcnical level.




B. KONSEP SISTEM INFORMASI MANAJEMEN

SIM adalah teknik pengelolaan informasi dalam suatu organisasi. Di dalam teknik pengelolaan informasi tersebut, terdapat sentralisasi dan desentralisasi.
Di dalam sentralisasi semua pekerjaan dilakukan oleh pusat pengelolaan, yaitu tempat pusat komputer terpasang. Pemakai jarak jauh dilayani melalui saluran komunikasi dengan teknik “Time Sharing” Sedangkan di dalam desentralisasi, kegiatan pengolahan data dilakukan oleh masing-masing unit yang bersifat lokal.  
       Sebuah sistem informasi manajemen bukanlah sekedar suatu perkembangan teknologis. SIM berhubungan dengan organisasi dan dengan manusia pengolahnya. Oleh sebab itu pemahaman utuh terhadap sistem informasi keorganisasian berdasarkan komputer harus juga termasuk memahami konsep-konsep yang berhubungan dengan informasi, pemakaian informasi, dan nilai informasi. Tanggapan berikut ini memperkenalkan konsep-konsep utama secara singkat.

Konsep
Penjelasan
Informasi
Informasi menambahkan sesuatu  pada penyajian.
Yaitu sehubungan dengan waktu dan mutu.
Manusia sebagai pengolah informasi
Kemampuan manusia sebagai pengolah informasi
menentukan keterbatasan dalam sistem informasi
dan mengesankan dasar-dasar rancangan mereka.
Konsep sistem
Karena sistem informasi menajemen adalah sebuah
sistem,maka konsep sistem perlu untuk memahami
dan merancang ancangan pada pengembangan
sistem informasi.
Konsep organisasi dan manajemen
Sistem informasi berada di dalam sebuah organisasi
dan dirancang untuk mendukung fungsi menajemen.
Informasi adalah penentu yang penting dalam bentuk
keorganisasian.
Konsep pengambilan keputusan
Rancangan SIM bukan hanya harus mencerminkan
ancangan rasional terhadap optimasi, tetapi juga teori
keperilakuan pengambilan keputusan dalam
organisasi.
Nilai informasi
Informasi mengubah keputusan. Perubahan dalam
nilai hasil akan menentukan nilai informasi.


C.  PEMANFAATAN MANAJEMEN DALAN PENGAMBILAN KEPUTUSAN
Metode untuk mengolah data menjadi informasi adalah dalam bentuk sebuah model keputusan.
Model-model pembantu keputusan yang dapat dipakai berupa :
·      Model Cerdas (intelligent model) : untuk menemukan persoalan
· Model Keputusan (decision model) : untuk mengenali dan menganalisa alternatif-alternatif penyelesaian
·     Model Optimisasi (optimization model) : untuk memberikan suatu penyelesaian yang memuaskan

D.  SISTEM INFORMASI MANAJEMEN DI MATA PEMAKAI
Kebanyakan pemakai sistem informasi manajemen berdasarkan komputer adalah
sebagai berikut:
Pemakai
Penggunaan
Petugas administrasi
Mengerjakan transaksi, mengolah data, dan menjawab
pertanyaan.
Manajer tingkat bawah
Mendapatkan data operasi. Membantu perencanaan,
penjadualan, mengetahui situasi yang tak terkendali, dan
mengambil keputusan
Staf ahli
Informasi untuk analisis. Membantu dalam analisis,
perencanaan dan pelaporan.
Manajemen
Laporan tetap
Permintaan informasi khusus.
Analisis khusus.
Laporan khusus.
Membantu dalam mengenali persoalan dan peluang.
Membantu dalam analisis pengambilan keputusan.

E.  POKOK-POKOK DI DALAM SISTEM INFORMASI MANAJEMEN
1.     Perangkat Keras (hardware) meliputi :
·         Media input    : mouse, keyboard, scanner, dll
·         Media proses : CPU
·         Media Output : monitor, LCD,  printer, speaker, Proyektor, dll
·         Media Simpan : harddisk,  floppy disk, flashdisk, DVD,  CD, dll
2.    Perangkat Lunak (software) meliputi :
·         Sistem operasi : windows, Dos, Linux dll
·         Bahasa pemograman : basic, java, dll
·         Paket aplikasi : Microsoft office (Ms. word, Ms. Excel, Ms. Power Point dll)
3.    Basis data (database) merupakan sekumpulan file yang saling berhubungan
4.    Prosedur, misalnya : pengajuan KRS, penjadwalan kuliah, KBM, pengolahan data nilai, Laporan, dll
5.    Petugas pengoperasian sistem informasi manajemen / Administrasi, misalnya : staff prodi, staff fakultas, staff bio keuangan, staff bio akademik


Tidak ada komentar:

Posting Komentar